DUMAI – Serikat Perusahaan Pers (SPS) Provinsi Riau bekerja sama dengan Honda secara resmi meluncurkan program bertajuk School Happy: Kembali ke Literasi, bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 SPS yang dipusatkan di Kota Dumai, Selasa (5/8/2025).
SPS, organisasi yang menaungi perusahaan pers arus utama terbesar dan tertua di Indonesia, berdiri sejak 8 Juni 1946 dan kini telah hadir di 30 provinsi. Untuk tingkat Provinsi Riau, peringatan HUT ke-79 kali ini menjadi momentum peluncuran program literasi bertajuk SPS Goes to School, sebagai upaya membangkitkan kembali semangat membaca dan budaya literasi di kalangan pelajar.
Acara ini turut dihadiri ratusan pelajar dari SMP, SMA/SMK, serta mahasiswa. Ketua SPS Riau, H. Saidul Tombang, menyampaikan bahwa kolaborasi ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga bentuk komitmen nyata SPS untuk mendukung pendidikan.
“Perayaan HUT SPS kali ini kita pusatkan di Dumai, sekaligus menjadi momen peluncuran SPS Goes to School dengan tema Kembali ke Literasi. Melalui kolaborasi dengan Honda, kami ingin membangun kembali semangat membaca di lingkungan sekolah,” ujar Saidul.
Program ini didukung penuh oleh Honda Motor sebagai sponsor utama, serta didukung oleh Pemprov Riau, Pemko Dumai, dan sejumlah BUMD Riau. Tidak hanya melibatkan sekolah-sekolah di Dumai, kegiatan ini juga menggaet partisipasi dari SMAN dan SMKN di Pekanbaru.
Plt Kadisdik Provinsi Riau, H. Erisman, turut memberi dukungan terhadap gerakan ini dan menyebutnya sebagai program positif bagi penguatan literasi siswa. Diharapkan, beliau juga hadir langsung dalam kegiatan tersebut.
Dalam acara launching tampil sebagai narasumber Ketua SPS Riau H. Saidul Tombang dan Direktur Utama PT Riau Petroleum Prof. Husnul Kausarian. Keduanya akan membawakan materi seputar literasi sekaligus memberikan motivasi kepada para peserta.
Program School Happy: Kembali ke Literasi akan digelar secara roadshow ke berbagai sekolah di Riau, dengan menghadirkan berbagai kegiatan menarik seperti pojok baca kreatif, pelatihan jurnalistik pelajar, lomba resensi buku, serta seminar untuk guru literat.
Dengan semangat kolaboratif, SPS Riau dan Honda berharap program ini tak hanya berdampak lokal, tetapi juga menjadi gerakan literasi berkelanjutan yang dapat menginspirasi daerah lain untuk turut membangun budaya membaca di lingkungan pendidikan. (rls)