Pekanbaru, Riauetalase.com - Balai Bahasa Provinsi Riau bersama Afiliasi Pengajar dan Pegiat Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (APPBIPA) Wilayah Riau sukses menyelenggarakan Kumpul BIPA Riau 2024.
Kumpul BIPA Riau 2024 yang berlangsung selama dua hari yakni Jumat (15/11/2024) dan Sabtu (16/11/2024) ini diisi dengan kegiatan bimbingan teknis (Bintek) bagi Pengajar dan Pegiat BIPA di Riau, serta penampilan unjuk kebolehan berbahasa Indonesia dari pemelajar BIPA yang terdiri dari mahasiswa dan pelajar asing yang ada di Riau.
“Melalui penampilan ini, anak-anak asing diharapkan dapat lebih fasih berbahasa Indonesia. Sebelumnya, mereka masih tertatih-tatih, tapi sekarang sudah nampak banyak kemajuan. Makanya saya semringah,” ujar Kepala Balai Bahasa Riau Toha Machsum sembari mengaku bangga atas kemajuan mahasiswa dan pelajar asing dalam berbahasa Indonesia.
Program BIPA, sebut Toha Machsun, tidak hanya dirancang untuk meningkatkan kemampuan bahasa, tetapi juga agar para pemelajar BIPA dapat memahami budaya Indonesia lebih mendalam.
"Mudah-mudahan ke depan Kumpul BIPA ini menghasilkan program yang bisa dikoordinasikan dengan Balai Bahasa Provinsi Riau. Apalagi program BIPA ini diangkat menjadi program prioritas di Kementerian Dikdasmen," kata Toha Machsum.
Ketua APPBIPA Riau, Dahnilsyah menyampaikan harapannya agar acara ini memberi pengalaman berharga bagi para pengajar, pegiat dan pemelajar, baik di bidang budaya, pariwisata dan kearifan lokal.
“Mudah-mudahan dengan acara ini, minat dan wawasan mereka (para pemelajar, red.) akan Indonesia semakin meningkat,” ucapnya.
Dahnilsyah juga berharap agar institusi pendidikan dapat memperkuat kerja sama dengan APPBIPA, sehingga keberlangsungan program BIPA bisa terus ditingkatkan demi memperkenalkan Indonesia ke kancah internasional.
Sementara, Ketua Panitia Andi Idayani SPd MPd menjelaskan, Bimtek diikuti oleh pengajar dan pegiat yang tergabung di APPBIPA Riau. Mereka antara lain berprofesi sebagai dosen, guru, pengajar di lembaga pendidikan lain, juga pengajar di Organisasi Internasional untuk Migrasi (International Organization for Migration).
"Tema Bimtek adalah pengembangan pembelajaran BIPA yang interaktif," ucapnya.
Sedangkan pemelajar BIPA di Riau yang ikut serta berasal dari mahasiswa Universitas Islam Riau, Universitas Lancang Kuning, Universitas Muhammadiyah Riau, dan UIN Suska Riau, juga dari Belajar Indonesia, Hallo English, ditambah pelajar dari ICS Pekanbaru dan Sekolah Mutiara Harapan Pangkalan Kerinci.
"Mereka antara lain berasal dari negara Kamboja, Thailand, Nigeria, Afrika Selatan, India, Malaysia, Australia, Amerika Serikat, Jepang, Spanyol," ujar dosen UIR ini.
Para pemelajar ini unjuk kebolehan budaya dan berbahasa Indonesia pada ajang Kumpul BIPA Riau 2024. Selain bernyanyi, mereka juga menampilkan keterampilan berpantun, berpuisi dan menari.
"Kumpul BIPA Riau 2024 adalah ajang silaturrahmi para pengajar, pegiat dan pemelajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) yang diinisiasi oleh Afiliasi Pangajar dan Pegiatan BIPA (APPBIPA) Provinsi Riau, didukung oleh Balai Bahasa Provinsi Riau. Selain bimbingan teknis bagi pengajar dan pegiat BIPA, juga ada penampilan dari para pemelajar BIPA yang terdiri dari mahasiswa dan pelajar asing di Riau," terang Andi Idayani.(*)